- Perlu kalian ketahui bahwa ada 10 sifat-sifat cahaya. Dengan adanya sifat-sifat cahaya ini kehidupan manusia dapat terbantu. Cahaya sangat dibutuhkan oleh manusia, di mana secara awam cahaya tersebut dibutuhkan untuk penerangan baik itu di jalanan maupun dirumah. Cahaya sendiri adalah salah satu gelombang elektromagnetik dan yang memiliki beberapa sifat dan sangat bermanfaat untuk kehidupan makhluk hidup di bumi Setiap hari kita memang membutuhkan cahaya, karena kemampuan mata manusia untuk melihat sangat bergantung dengan adanya cahaya. Berikut ini adalah pembahasan mengenai beberapa sifat-sifat cahaya yang mungkin belum kamu ketahui, lengkap dengan contohnya. Simak dan perhatikan baik-baik, ya. 1. Cahaya Merambat secara Lurus Baca Juga Indonesia Open 2023 Dihajar Unggulan Teratas, Ana / Tiwi Kandas di 16 Besar Cahaya akan selalu merambat lurus dengan kecepatan 3 x 108 m/s. Untuk membuktikannya, kamu bisa menyalakan senter. Jika kamu perhatikan, maka berkas cahaya dari senter akan berbentuk garis lurus. Nah, sifat cahaya inilah yang biasanya dimanfaatkan pada sinar laser tersebut. 2. Mampu Menembus Benda Bening Benda bening seperti kaca mampu ditembus oleh cahaya, di mana cahaya yang masuk melalui benda bening ini akan diteruskan sepenuhnya. Artinya, tidak ada yang dipantulkan dan ternyata sifat tersebut dimanfaatkan untuk membuat lampu. Jika kamu perhatikan, sebuah bohlam memiliki permukaan bening, sehingga cahaya lampu bisa diteruskan ke ruangan. 3. Mengalami Pemantulan Refleksi Saat melewati suatu penghalang seperti kayu, tembok, ataupun besi, cahaya tidak akan diteruskan, tetapi dipantulkan. Berdasarkan bentuk pantulannya, pemantulan cahaya dibagi menjadi dua, yaitu pemantulan teratur dan baur. Baca Juga Hasil Indonesia Open 2023 Kalahkan Lanny/Ribka, Ana/Tiwi Maju ke Babak 16 Besar Pemantulan teratur terjadi jika seberkas cahaya melewati benda yang permukaannya rata, seperti cermin. Sedangkan pemantulan baur akan terjadi jika seberkas cahaya melewati bidang yang tidak rata, seperti kayu, batu bata, dan lain sebagainya.MemahamiPengertian Cahaya beserta Sifat dan Bagaimana Cara Kerjanya
– Cahaya memiliki sifat-sifat yang unik, salah satunya adalah cahaya dapat diuraikan. Contoh peristiwa yang menunjukkan cahaya dapat diuraikan adalah terjadinya pelangi, dispersi gelembung sabun, cakram padat, tumpahan bensin, dan prisma kaca. Pelangi Terjadinya pelangi adalah contoh peristiwa yang menunjukkan bahwa cahaya dapat diuraikan. Pelangi adalah dispersi cahaya matahari oleh tetesan-tetesan air. Cahaya matahari bersifat polikromatik atau terdiri dari banyak panjang gelombang. Dilansir dari Lumen learning, cahaya matahari memasuki tetes air dan dipantulkan dari bagian belakang tetesan. Cahaya yang masuk ke tetes air terurai beberapa panjang gelombang dengan warna tertentu dan membentuk juga Sifat-sifat Cahaya dan Contohnya Dispersi cahaya pada gelembung sabun Pada gelembung sabun, kita dapat melihat warna-warni di permukaannya yang tipis. Tidak seperti pelangi, warna pada gelembung sabun berubah-ubah sesuai dengan pergerakkannya. Warna-warni tersebut berasal dari dispersi atau penguraian cahaya tampak yang masuk ke dalam gelembung. Cahaya tampak teurai menjadi banyak panjang gelombang. Dilansir dari Science Focus, cahaya terurai yang dipantulkan lapisan tipis gelembung saling berinterferensi. Hal tersebut menyebabkan timbulnya warna pada permukaan gelembung yang berubah-ubah. Tumpahan bensin di jalan Pernahkah kamu memperhatikan tumpahan bensin dan air di jalan memiliki warna pelangi? Jika bensin dan air tumpah, maka bensin akan membentuk suatu lapisan tipis di atas tipis tersebut dapat menguraikan cahaya matahari menjadi berbagai warna. Warna yang muncul pada tumpahan bensin dan air tersebut bervariasi, sesuai dengan ketebalan lapisan bensinnya. Baca juga Contoh Peristiwa Mencair dalam Kehidupan Sehari-hari Tumpahan bensin yang tipis lebih banyak menghasilkan warna kuning dan merah. Adapun, tumpahan bensin yang lebih tebal atau banyak lebih banyak menghasilkan warna biru dan ungu pada permukaannya. Dispersi cahaya pada CD Contoh peristiwa selanjutnya yang menunjukkan cahaya dapat diuraikan adalah terjadinya dispersi pada cakram padat atau CD. Dilansir dari Exploratorium, CD menguraikan cahaya putih menjadi semua warna yang membentuknya. Cahaya yang terurai tersebut kemudian berinterferensi membentuk warna-warni yang timbul di permukaan CD. Baca juga Pembiasan Cahaya pada Prisma Dispersi cahaya pada prisma kaca Contoh peristiwa terurainya cahaya selanjutnya ditunjukkan oleh dispersi cahaya pada prisma kaca. Jika suatu prisma kaca disinari oleh cahaya senter, maka cahaya senter akan diuraikan menjadi panjang gelombang pembentuknya. Setiap panjang gelombang kemudian akan membentuk warna yang berbeda-beda ketika keluar dari prisma. Akibatnya, cahaya senter yang masuk ke prisma akan menjadi pelangi saat keluar dari prisma. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
ohcYC.